✅ Mesin spunbond adalah mesin industri yang digunakan untuk memproduksi kain non-woven spunbond, yaitu kain yang tidak ditenun atau dirajut, tetapi dibuat dari serat-serat sintetis (biasanya polipropilena / PP) yang dilelehkan dan dibentuk menjadi lembaran melalui proses pemintalan (spinning) dan pengikatan (bonding).

⚙️ Cara Kerja Mesin Spunbond (Langkah demi Langkah):
1. Feeding – Pemasukan Bahan Baku
    Biji plastik polipropilena (PP) dimasukkan ke dalam hopper (penampung).
    Hopper mengalirkan bahan ke bagian extruder.

2. Extrusion – Pelelehan
    Di bagian extruder, biji plastik dipanaskan pada suhu tinggi (± 250–300°C) hingga meleleh.
    Plastik cair ini kemudian disalurkan menuju nozzle atau spinneret.

3. Spinning – Pemintalan Serat
    Plastik cair dilewatkan melalui spinneret, yaitu pelat logam berlubang halus.
    Hasilnya adalah filamen (serat plastik halus) yang keluar dalam bentuk benang tipis.

4. Drawing – Penarikan Serat
    Filamen ditarik dengan kecepatan tinggi oleh aliran udara panas atau vakum.
    Proses ini membuat serat menjadi lebih tipis, kuat, dan seragam.

5. Web Forming – Pembentukan Lembaran
    Serat-serat jatuh dan tersusun secara acak di atas conveyor belt yang bergerak.
    Tumpukan serat ini mulai membentuk lapisan lembaran kain (web).

6. Bonding – Pengikatan Serat
    Lembaran serat melewati kalender roller (roller pemanas) atau sistem pemanas lain.
    Panas dan tekanan membuat serat saling melekat, membentuk kain non-woven yang padat dan kuat.

7. Cooling & Finishing – Pendinginan dan Pemotongan
    Kain yang sudah jadi didinginkan, kemudian digulung (winding) menjadi roll besar.
    Selanjutnya bisa dipotong sesuai ukuran dan dikemas.

✅ Keunggulan Mesin Spunbond:
Produksi massal dan efisien
Minim limbah
Biaya operasional relatif rendah dalam skala besar
Ramah lingkungan karena bisa menggunakan material daur ulang